Minggu, 12 Desember 2010

Pasca Bencana Yang Lebih Memilukan

Assalamualaikum...
kepikiran lagi buat nulis setelah tadi posting...
secara sengaja pengen liat akun twitter yang dah lama g dibuka...
tiba-tiba saja badan merinding ketika membaca pesan-pesan dari tim
relawan Jalin Merapi...

salah satunya yang ini
"Daerah mana? RT @: @ Kawan Apakah Masih ada bantuan untuk , keadaan smkin mmprihatinkan 087834341324"
sungguh memang g panjang tulisan ini...
tapi maknanya sangatlah dalam...
ketika bencana yang kiranya dah hilang...dah pergi jauh...
mereka pun ikut menjauh...mulai dari bantuan yang mulai berkurang...relawan kembali ke aktivitas...
juga para petinggi bangsa yang hanya cari muka disaat genting merapi...
padahal disaat inilah bantuan yang sebenarnya diharapkan...


satu lagi tweet dari temen2 kita dilapangan..
" 18:45 RT @: Seharian di Srunen, Mereka benar-benar tidak punya apa-apa (sungguh). Bantu mereka semampu kita."
Desa Srunen dibawah kaki gunung merapi. Jaraknya hanya sekitar 7km dari puncak
hancur lebur terkena terjangan material yang melewati kali gendol...


Rumah hanya tinggal pondasi di dukuh Srunen
Sekarang kita lihat tindakan pemerintah, mereka hanya berfikir tentang relokasi dan pembangunan shelter
tapi kurang meninjau lebih jauh para korban yang terkena bencana langsung. Mereka melepaskan tanggung jawabnya kepada posko2 relawan yang ada dilapangan. padahal seharusnya merekalah yang turun meninjau mereka. Disaat pasca erupsi inilah seharusnya dukungan kita berikan lebih, baik moral, spiritual, maupun pencarian solusi warga korban bencana kedepannya.

rumah korban bencana yang tidak mungkin ditinggali lagi
Memang relokasi penting, tapi setidaknya mereka (pemerintah) harus mempriotaskan terlebih dahulu yang memang benar-benar dibutuhkan korban sekarang. Paling tidak tinjaulah yang memang sudah mengerti mereka, Relawan ada dilapangan, mereka bisa berkomunikasi disana. Tapi janganlah mengira relawan enak diatas sana, mereka lebih mengedepankan sisi kemanusiaan, mereka tinggalkan daerah mereka untuk saudara kita di kawasan merapi. Berangkat tanpa bekal hanya untuk membantu orang-orang yang tiada kenal mereka....

Dan yang terakhir saya membaca tweet...
" RT @: RT @: SubhanaLLah.. ALLah sungguh MahaKuasa. Sekarang daerah lereng  jadi nampak Matii"
Pertanyaannya bagaimana dan siapa yang dapat meringankan beban para korban....??
yups...benar hanya kita...kitalah saudara-saudara mereka...kitalah keluarga mereka...
semoga Allah memberikan yang terbaik setelah peringatan-Nya yang sangat baik...Insyaallah....


SEMOGA YANG BERLALU DAPAT MENJADI AWAL YANG LEBIH BAIK...
PUNCAK DIATAS TIDAKLAH MARAH HANYA MEMBERIKAN PERINGATAN
AKAN KESEIMBANGAN ALAM DAN SEISINYA.... 
MERAPI, 29 Oktober 2010


Tidak ada komentar:

Posting Komentar